MAGELANG - Upacara Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap II di Halaman Sekolah SD Kartika III Kelurahan Potrobangsan Kecamatan Magelang Utara Kota Magelang, Kamis (10/08), dipimpin langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 0705/ Magelang Letkol Inf Jarot Susanto, S.H., M.Si.
Tampak hadir dalam kegiatan upacara Penutupan TMMD tersebut, Pj.Sekda Kota Magelang bapak Larsita, S.E., M.Sc, Pejabat eselon 2, Waka Polres Magelang Kota, Pejabat Militer, Pejabat Pemerintah Kecamatan, Pejabat Kelurahan, Pengurus Persit KCK Cabang XXV Kodim 0705/ Magelang dan tamu undangan baik tokoh masyarakat maupun tokoh agama di wilayah Kota Magelang.
Pelaksanaan TMMD Sengkuyung tahap II tahun 2023 di wilayah kota Magelang kali ini mampu menuntaskan pembangunan Balai Pertemuan RW VI Kampung Tuguran Kelurahan Potrobangsan dengan P: 10 m dan L: 7 m dapat berjalan dengan lancar.
Pada upacara penutupan TMMD Sengkuyung tahap II tahun 2023, Dandim Magelang saat membacakan amanat Panglima Komando Daerah Militer IV/ Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono menyampaikan, bahwa program TMMD adalah merupakan salah satu Program Bakti TNI guna mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat. Program TMMD yang mulai dilaksanakan sejak tahun 1980-an dimana dulunya dikenal dengan sebutan Program ABRI Masuk Desa (AMD) manfaatnya sangat dirasakan bagi masyarakat khususnya bagi yang tinggal di daerah pedesaan.
TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2023 kali ini mengangkat tema “Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat. Tema ini mengandung makna bahwa TNI bersama dengan Pemerintah Daerah, Polri, dan masyarakat secara bersama-sama melaksanakan proses percepatan pembangunan fasilitas umum dan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.
Selama kurang lebih satu bulan para Prajurit Kodim 0705/Magelang, Pemerintah Daerah dan segenap komponen masyarakat saling bahu-membahu, tanpa mengenal lelah berupaya menyelesaikan program TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2023.
"Kebersamaan ini merupakan bentuk sinergitas yang positif dalam menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara, " sambungnya.
Lebih lanjut, Pangdam juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh anggota TNI, Polri, Pemda, dan masyarakat, yang telah bekerja secara maksimal sehingga sasaran fisik TMMD yang berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur diantaranya pengecoran jalan, pembangunan talud dan Rehab RTLH dapat diselesaikan tepat waktu.
Pencapaian sasaran fisik tersebut juga diimbangi dengan pencapaian hasil pada sasaran non fisik yang berupa penyuluhan beberapa materi, seperti kesadaran bela negara, penyuluhan narkoba dan Kamtibmas, stunting, Wasbang, Sunatan Massal dan kegiatan Bhakti Sosial.
Dalam kesempatan tersebut Pangdam juga berpesan, agar terus memelihara semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI-Rakyat, serta semangat gotong - royong sebagai warisan budaya bangsa.
"Pelihara hasil program TMMD, agar manfaatnya dapat dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang. Dan segera lakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap pelaksanaan TMMD untuk dijadikan bahan perbaikan pada program TMMD mendatang, " pungkasnya.
Untuk diketahui sasaran fisik dalam TMMD di Wilayah Kota Magelang kali ini berupa pembangunan Balai Pertemuan RW VI di Kampung Tuguran Kelurahan Potrobangsan Kecamatan Magelang Utara.
Usai upacara penutupan TMMD Dandim bersama Sekda Kota Magelang dan pejabat pemerintah daerah serta tokoh masyarakat meninjau lokasi pembangunan TMMD. Acara peresmian balai pertemuan warga oleh Pj.Sekda Kota Magelang bapak Larsita, dilanjutkan acara pemotongan Tumpeng oleh Dandim 0705/ Magelang disaksikan oleh seluruh tokoh masyarakat dan tamu undangan.
Dalam kesempatan tersebut Dandim menyampaikan, terima kasih atas partisipasinya dari bapak - bapak dan ibu - ibu warga Kampung Tuguran, tentunya secara konfirmasi pula dari pemerintah Kota Magelang yang telah memberikan kepercayaan kepada kami Kodim 0705/ Magelang untuk melaksanakan program TMMD yaitu dalam wujud pembangunan Balai RW di Kampung Tuguran.
" Alhamdulillah kita mengerjakan ini dalam waktu 1 bulan mulai dari tanah kosong kita bekerja bersama - sama dengan masyarakat, TNI secara Sengkuyung bersama saling membantu bahu - membahu mulai dari pagi sampai dengan sore mengerjakan pembangunan sarana pertemuan warga, " ujarnya.
Syukur kepada Allah SWT hari ini Balai Pertemuan RW sudah berdiri tegak yang nantinya bisa dimanfaatkan untuk kepentingan warga masyarakat di Kampung Tuguran.
Baca juga:
Babinsa Bersinergi Dengan Pemerintah Desa
|
Lanjut Dandim dalam sambutannya, tadi saya melihat sosok almarhum bapak Maryono sebagai mentor dalam inisiasi program pembangunan balai RW. Semoga arwah beliau diterima di sisi Allah SWT dan tentunya amal kebaikannya bisa menjadi nilai ibadah bagi beliau almarhum.
"Pembangunan sarana Balai Pertemuan RW akan menjadi sarana bangunan sejarah buat warga yang ada, tetap d?rawat dan jaga agar bangunan ini dapat dipergunakan sampai dengan waktu yang cukup lama.Tentunya kegiatan ini semuanya tidak bisa berarti begitu saja tanpa ridhonya dari Allah SWT dan kerja keras warga masyarakat dengan anggota Satgas TMMD bekerja dengan penuh semangat dan ikhlas pembangunan Balai Pertemuan RW dapat selesai dengan lancar, " tutup Dandim Magelang.
Pen: 0705/ Mgl.